الوقت

Popular Posts

Pengunjung

Flag Counter

Total Tayangan Halaman

Diberdayakan oleh Blogger.
Jumat, 11 Maret 2016

[antara pemberi harapan palsu dan pemberi harapan pasti]

Akhir-akhir ini kata PHP atau pemberi harapan palsu kian laris bak janan dipasar, kata ini sering digunakan baik di dunia nyata maupun didunia maya semua itu dikarenakan mereka telah menggantungkan harapan dan harapan tersebut pupus dan tidak tercapai, mereka mereka berkata si A itu PHP, si B itu PHP. Terlebih sebagian besar mahasiswa berkata demikian tatkalan sang dosen tak kunjung datang. Namun entah mengapa mereka lupa atau tidak sadar tuk memikirkan suatu hal dan menanyakan pada diri mereka sendiri, apakah dirinya termasuk pemberi harapan palsu (PHP) ataukah tidak.


kawan ketahuilah sesungguhnya engkau adalah buah hati dan harapan kedua orangtuamu, engkau adalah harapan mereka, siang dan malam mereka bekerja, siang dan malam mereka berdoa untu dirimu tak menhi-hentinya kucuran air mata terkadang mengalir di pipi mereka mendoakan dirimu
berdoa untuk keberhasilanmu
berdoa untuk kebaikanmu
berdoa untuk kesuksesanmu
lantas mengapa engkau melupakannya….??
mengapa seakan engkau melupakan cucuran air mata mereka….??
mengapa engkau melalaikannya…..??
Apakah engkau juga seorang pemberi harapan palsu (PHP) ?

Padahal pemberi harapan palsu (PHP) yang sebenarnya adalah setan, Allah telah berfirman:

يَعِدُهُمْ وَيُمَنِّيهِمْ ۖ وَمَا يَعِدُهُمُ الشَّيْطَانُ إِلَّا غُرُورًا

“Syaitan itu memberikan janji-janji kepada mereka dan membangkitkan angan-angan kosong (harapan-harapan palsu) pada mereka, padahal syaitan itu tidak menjanjikan kepada mereka selain dari tipuan belaka”. (QS An Nisa 120)

Lalu apakah engkau mau menjadi pengikut setan dengan harapan-harapan palsu yang engkau berikan kepada orang-orang yang senantiasa memperhatikanmu ?
Maka dari itu janganlah engkau memberikan harapan palsu kepada orang-orang disekitarmu dan sekiranya dirimu ingin menggantungkan sebuah harapan maka gantungkanlah harapanmu kepada Allah ta’ala karena Dialah pemberi janji dan harapan yang pasti. bukankan Allah telah berfirman:

إِنَّ وَعْدَ اللَّهِ حَقٌّ ۖ فَلَا تَغُرَّنَّكُمُ الْحَيَاةُ الدُّنْيَا وَلَا يَغُرَّنَّكُم بِاللَّهِ الْغَرُورُ

“Sesungguhnya janji Allah adalah benar, maka janganlah sekali-kali kehidupan dunia memperdayakan kamu, dan jangan (pula) penipu (syaitan) memperdayakan kamu dalam (mentaati) Allah”. (QS Luqman 33)

Janji Allah adalah pasti, janji Allah adalah benar, karena Dialah pemberi harapan yang pasti. Dia tidak pernah mengingkari janjinya dan Dia pun tak pernah memupuskan harapan hamba-hambanya.
Keputusan itu kini ada ditanganmu, apakah engkau akan mengikuti jalan setan yang gemar memberikan harapan palsu kepada manusia atauakah meikuiti jalan Allah ta’ala Dzat yang senantiasa menepati janji-jani-Nya dan memenuhi harapan hamba-hamba-Nya ?

Penulis : Fatwa Hamidan

0 komentar: